Mind map Individu, keluarga, dan masyarakat
Pertumbuhan penduduk
Pengertian individu
Individu berasal dari bahasa latin yaitu “individuum” yang
berarti “tidak terbagi”. Individu adalah komponen terkecil di dalam masyarakat,
yang memiliki ciri khas atau kepribadian, serta tingkah laku yang membedakaanya
dengan orang/individu lain.
Pengertian pertumbuhan
Pertumbuhan adalah perubahan yang menuju proses yang lebih
maju atau lebih dewasa. Juga disebut sebagai proses untuk mencapai tujuan yang
lebih tinggi dari sekarang.
Faktor – faktor yang mempengaruhi pertumbuhan
Secara umum, pertumbuhan dipengaruhi oleh tiga faktor,
yaitu:
Pendirian navistik = ditentukan oleh faktor - faktor sejak
lahir.
Pendirian empiristik dan enviromentalistik = ditentukan oleh
lingkungan di sekitarnya.
Pendirian konvergensi dan interaksionisme = ditentukan oleh dasar
(bakat) individu dengan lingkungan di sekitarnya.
Berdasarkan ilmu psikologi , pertumbuhan individu sejak
lahir hingga masa dewasa / masa kematangan dibagi menjadi beberapa fase – fase.
Yakni :
- Masa vital (dari sejak lahir (0 tahun) hingga berumur 2 tahun) = masa bereksplorasi dengan organ tubuh / fungsi – fungsi biologis.
- Masa estetik (dari umur 2 tahung hingga berumur tahun) = masa pertumbuhan rasa keindahan.
- Masa Intelektual (dari umur 7 tahun hingga berumur 12 atau 14 tahun) = masa mulai menarik perhatian.
- Masa sosial (dari umur 13 sampai 14 tahun, hingga berumur 20 atau 21 tahun) = merupakan masa yang paling menentukan pertumbuhan individu. meliputi masa remaja yang terdiri atas :
- Masa pra-remaja.
- Masa remaja.
- Masa Usia mahasiswa.
Fungsi – fungsi keluarga
Pengertian fungsi keluarga
Fungsi keluarga adalah suatu pekerjaan – pekerjaan atau
tugas – tugas yang harus dilaksanakan oleh keluarga tersebut.
Macam – macam fungsi keluarga
Fungsi – fungsi keluarga adalah :
Fungsi Biologis = penerusan keturunan anak - anaknya.
Fungsi Pemeliharaan = melindungi anak - anaknya agar tebebas
dari gangguan – gangguan di lingkungannya.
Fungsi Ekonomi = memenuhi kebutuhan pokok anak - anaknya.
Fungsi Keagamaan = menjalani, mendalami, dan mengamalkan
ajaran agama kepada anak - anaknya.
Fungsi sosial = mempersiapkan anak - anak agar siap saat
terjun ke masyarakat.
Individu, keluarga, dan masyarakat
Pengertian individu
Individu berasal dari bahasa latin yaitu “individuum” yang
berarti “tidak terbagi”. Individu adalah komponen terkecil di dalam masyarakat,
yang memiliki ciri khas atau kepribadian, serta tingkah laku yang membedakaanya
dengan orang/individu lain.
Pengertian keluarga
Keluarga adalah kumpulan orang yang karena terikat oleh satu
turunan lalu mengerti dan merasa berdiri sebagai satu gabungan yang hakiki,
esensial, enak, dan berkehendak bersama – sama mempeteguh gabungan itu untuk
memuliakan masing – masing anggotanya.
Pengertian masyarakat
Masyarakat adalah suatu kelompok manusia yang telah memiliki
tatanan kehidupan, norma – norma, adat istiadat yang ditaati dalam
lingkungannya. Dalam pertumbuhan dan perkembangan suatu masyarakat, dapat di
bedakan menjadi masyarakat sederhana dan masyarakat modern.
- Masyarakat sederhana = Pola pembagian kerja dilakukan menurut jenis kelamin
- Masyarakat maju = Memiliki beragam kelompok masyarakat yang tumbuh dan berkembang untuk tujuan tertentu. Masyarakat maju dibagi menjadi dua jenis, yakni :
- Masyarakat non - industri
Dikenal sebagai kelompok nasional non – industri. Terdiri
atas kelompok primer (memiliki ikatan hubungan yang berasas kekeluargaan), dan
kelompok sekunder (memiliki ikatan hubungan yang bertujuan untuk mencapai
tujuan tertentu / kurang berasas kekeluargaan).
- Masyarakat Industri
Tipe masyarakat ini menggunakan pembagian kerja untuk
membagi masyarakat. Jenis pembagian
masyarakat ini lebih mengutamakan spesialisasi di bidang tertentu.
Hubungan antara individu, masyarakat, dan keluarga
Makna individu
Manusia adalah mahluk individu yang berarti terbagi lagi di
dalam kehidupan sang individu tersebut. Segala hal yang dirasakan oleh individu
tersebut, seperti kebahagiaan, kesedihan, cinta, dan hal – hal lainnya hanya
akan menjadi miliknya, dengan kata lain. Meskipun dia merasakan suatu hal yang
menarik dari individu lain, ia hanya akan benar - benar merasa puas jika ia
sendiri yang merasakannya.
Makna keluarga
Keluarga merupakan kelompok primer yang memiliki peran
paling besar di masyarakat. Dikarenakan keluarga mempengaruhi perilaku individu
sebelum terjun ke masyarakat. Keluarga merupakan group yang terbentuk karena
perhubungan antara laki – laki dengan perempuan yang, berlangsung lama dan
bertujuan untuk meneruskan keturunannya. Ada 5 sifat penting dalam keluarga,
yakni:
- Hubungan suami – isteri.
- Bentuk hubungan di mana hubungan suami – isteri itu diadakan dan dipelihara.
- Susunan nama – nama dan istilah – istilah termasuk cara menghitung keturunan.
- Milik atau harga benda keluarga.
- Pada umumnya keuarga itu tempat bersama / atau rumah bersama.
Makna masyarakat
Masyarakat adalah setiap kelompok masyarakat yang telah
cukup lama hidup dan bekerja sama, sehingga mereka dapat mengorganisasikan
dirinya dan berfikir tentang dirinya sebagai suatu kesatuan dengan batas -
batas tertentu.
Syarat – syarat untuk membentuk sebuah masyarakat adalah :
- Harus ada pengumpulan manusia, dan harus banyak, serta bukan pengumpulan binatang.
- Telah bertempat tinggal dalam waktu lama, dan dalam suatu daerah tertentu.
- Memiliki aturan – aturan atau undang – undang yang mengatur mereka menuju kepada kepentingan dan tujuan bersama.
Faktor – faktor yang membuat manusia hidup bersama adalah :
- Dorongan untuk mencari makan.
- Dorongan untuk mempertahankan jenis.
- Dorongan utnuk melangsungkan jenis.
Ketiga dorongan inilah yang membuat manusia hidup
berkelompok, dan membentuk sebuah kelompok sosial.
Syarat – syarat untuk membentuk kelompok sosial adalah :
- Setiap anggotanya harus sadar bahwa ia merupakan anggota dari kelompok tersebut.
- Memiliki hubungan timbal balik.
- Memiliki faktor yang dimiliki oleh bersama, misalnya tujuan, kesamaan nasib, dll.
Pada umumnya kurang lebih 81,2% wilayah Indonesia bertempat tinggal di desa.
Wilayah pedesaan sangat penting untuk menjunjang kehidupan masyarakat yang
tinggal di perkotaan.
Unsur – unsur desa adalah :
- Daerah = tanah/wilayah untuk ditinggali.
- Penduduk.
- Tata kehidupan = misalnya undang – undang / hukum untuk mengatur penduduk yang tinggal di suatu daerah.
Desa memiliki ikatan persaudaraan yang tinggi, dikarenakan
masyarakatnya bekerja demi kepentingan bersama. Ikatan ini dapat dipengaruhi
oleh faktor geografis, yakni :
- Faktor topografi.
- Faktor iklim.
- Faktor bencana alam.
Desa memiliki tiga fungsi, fungsi tersebut adalah :
- Sumber bahan mentah dan tenaga kerja.
- Sumber penunjang kebutuhan pokok masyarakat.
- Dapat menjadi sumber tenaga kerja spesialis, misalnya desa nelayan, desa petani, dll.
Pada umumnya, ciri – ciri masyarakat pedesaan di Indonesia
dapat disimpulkan sebagai berikut :
- Homogenitas sosial = terdiri atas satu atau beberapa kekerabatan saja.
- Hubungan primer = hubungan kekeluargaan dilakukan secara musyawarah.
- Kontrol sosial yang ketat = memiliki kecendrungan untuk mengetahui permasalahan di masyarakat
- Gotong royong = saling membantu menyelesaikan masalah.
- Ikatan sosial = mentaati nilai – nilai adat & kebudayaan yang berlaku di masyarakat.
- Magis Religius = percaya terhadap tuhan yang maha esa.
- Pola kehidupan = pada umumnya memiliki spesialisasi di bidang tertentu.
Urbanisasi dan Urbanisme
Urbanisasi adalah situasi perpindahan penduduk dari desa ke
kota. Cepat atau lambatnya urbanisasi ditentukan olek dua aspek, yaitu :
- Perubahan masyarakat desa menjadi masyarakat perkotaan.
- Bertambahnya jumlah penduduk di kota yang disebabkan oleh mengalirnya penduduk dari desa – desa.
Secara umum, penyebab urbanisasi adalah :
- Daerah terseut adalah pusat pemerintahan atau ibukota suatu negara.
- Daerah tersebut memiliki lokasi yang strategis untuk memulai suatu usaha – usaha perdagangan / perniagaan.
- Munculnya kegiatan industri di daerah tersebut, baik itu industri barang atau jasa.
Komentar
Posting Komentar